Setting AP Repeater (Extension Point)
Author: Muhammad Fatkhurrahman · Published: January 24, 2013 · Category: Jaringan Komputer, Telekomunikasi
Untuk mengatasi berbagai problem khusus dalam topologi jaringan, designer dapat menambahkan extension point untuk memperluas cakupan jaringan. Extension point hanya berfungsi layaknya repeater untuk client di tempat yang lebih jauh. Syarat agar antara akses point bisa berkomunikasi satu dengan yang lain, yaitu setting channel di masing-masing AP harus sama. Selain itu DHCP pada extension point harus dihilangkan agar tidak terjadi konflik IP Address. Dalam praktek di lapangan aplikasi extension point hendaknya dilakukan dengan menggunakan merk AP yang sama.
Download Tulisan Lengkap: Setting AP Repeater (Extension Point).pdf
Related Articles
- Mengkoneksikan Debian 5 dengan WIndows 7
- Instalasi ESS (Extended Service Set)
- Implementasi Aplikasi My LAN Viewer dan Network Viewer pada Jaringan VMware
- Kelebihan dan Kelemahan dari Merk laptop
- Protokol Jaringan Komputer
- Mengenal inSSIDer
- Konfigurasi Jaringan Bridge Point-to-Multipoint Menggunakan Access Point
- Bandwidth Manajemen dengan PCQ Pada Mikrotik
- NetStumbler- Wireless Network Detection Tool
- Konfigurasi Jaringan Komputer Nirkabel Mode Bridge Point-to-Point
- Memilih Format File yang Tepat untuk Image
- KONFIGURASI ACCESS POINT SEBAGAI REPEATER
- Mengkonfigurasi TL-WA5210G Sebagai Repeater RT/RW-Net
- Metode IP Address Lanjutan VLSM
- Antara Seamless Connection dan WDS
- Multithreading dengan Python (Ending) dengan Semaphore dan Event
- Penggunaan aplikasi Xirrus WiFi inspector
- Remote Komputer Menggunakan Radmin melalui Internet
- Membuat Dokumen Massal dengan Mail Merge
- JavaScript Interop Pada Aplikasi Blazor – Part 5