Pengaturan DHCP-Statik Pada Router TL-MR3220
Author: Abdul Mustaji · Published: February 3, 2013 · Category: Jaringan Komputer
Menggunakan DHCP lebih praktis daripada menggunakan IP statik yang harus memasukkan IP satu persatu ke client. Tetapi dalam hal manajemen bandwidth akan lebih sulit jika menggunakan DHCP. Karena untuk melimit bandwidth lebih mudah jika masing-masing client memiliki IP sendiri-sendiri.
Download Tulisan Lengkap: Pengaturan DHCP statik.pdf
Related Articles
- Bandwidth Manajemen dengan PCQ Pada Mikrotik
- Mengkoneksikan Jaringan Ad-Hoc Menggunakan Static IP Pada Windows 7
- Setting AP Repeater (Extension Point)
- Web Portal dengan Joomla, bag 1
- Memilih Format File yang Tepat untuk Image
- Web Portal dengan Joomla, bag 2
- Multithreading dengan Python (Ending) dengan Semaphore dan Event
- Pembelian Tiket Pesawat dengan menggunakan Google Form
- Setting DHCP Server pada Linux (Debian 3.0 – Woody)
- Limit Bandwidth
- Setting DHCP Server di Debian Woody
- Konfigurasi DHCP Server Router Cisco
- Mengkoneksikan Debian 5 dengan WIndows 7
- Pengingat Jadwal Kegiatan Otomatis dengan Google Calendar
- Oracle Database 11g: Manipulasi Data SQL dari Dump Image Menggunakan Original Import Client
- Membuat Dokumen Massal dengan Mail Merge
- PC Camera : Video Capture dengan Delphi
- Membuat Framework Class dengan OOP PHP – Bagian 1
- Membangun Portal E-Learning
- Konfigurasi DHCP Server Debian Lenny Di VirtualBox